6 Tanda Kucing Alergi Makanan, Apa Penyebabnya dan Bagaimana Cara Menanganinnya dengan Tepat

Kucing kesayangan Anda mungkin pernah mengalami alergi makanan. Alergi makanan disebabkan oleh reaksi terhadap bahan tertentu, yang biasanya berupa protein. Alergi disebut sebagai ‘reaksi yang merugikan terhadap makanan’ dengan respons abnormal terhadap makanan atau bahan tambahan makanan. Reaksi merugikan yang melibatkan sistem kekebalan umumnya disebut alergi makanan. Dilansir dari Hillspet, simak ulasan tentang tanda kucing alergi makanan beserta cara tepat menanganinya.

credit : freepik.com

 

Apa penyebab alergi makanan atau intoleransi makanan?

Dalam suatu waktu, kucing Anda dapat mengembangkan respons alergi terhadap makanan tertentu. Alergi muncul ditandai dengan reaksi negatif terhadap makanan yang kucing makan. Reaksi alergi paling sering dikaitkan dengan sumber protein yang biasanya terkandung pada daging dalam makanan kucing.

Makanan: Penyebab paling umum dari alergi makanan pada kucing adalah daging sapi, produk susu, dan ikan.

Kerusakan: Peradangan, infeksi, pembedahan dan beberapa obat dapat merusak sistem pencernaan dan dapat menyebabkan alergi makanan.

Usia: Alergi makanan dan intoleransi makanan dapat terjadi pada semua usia kucing.

Jika kucing Anda sering muntah, diare, kulit teriritasi, kondisi bulu yang buruk, atau rambut rontok, ia mungkin memiliki alergi makanan. Gejala yang paling umum dari alergi makanan atau intoleransi makanan adalah gangguan pencernaan atau iritasi kulit. Jika kucing Anda memiliki alergi makanan atau intoleransi makanan, Anda mungkin memperhatikan beberapa ciri kucing alergi makanan seperti berikut:

  • Muntah atau diare
  • Perut kembung
  • Sering menggaruk atau rambut rontok
  • Kulit merah dan meradang
  • Masalah telinga kronis
  • Batuk, mengi dan bersin

 

PENTING: Beberapa gejala alergi makanan mirip dengan kondisi serius lainnya, jadi konsultasikan dengan dokter hewan Anda jika Anda melihat salah satu dari tanda-tanda tersebut.

Pentingnya nutrisi untuk mengatasi alergi makanan

Alergi makanan bisa berlangsung seumur hidup. Tujuan utama dalam mengatasi alergi atau reaksi yang merugikan terhadap makanan adalah menemukan dan menghindari bahan makanan yang menyebabkan tanda-tanda kulit dan/atau gastrointestinal. Jika kucing Anda menderita alergi makanan, sangat penting untuk memberi makan makanan kucing yang tepat.

Uji coba diet

Menghilangkan bahan dari makanan kucing Anda adalah metode yang paling praktis dan akurat untuk mendiagnosa alergi makanan pada kucing. Makanan yang dimakan kucing Anda harus seimbang dan mengandung bahan dan aditif sesedikit mungkin. Batasi akses ke semua makanan kucing, makanan meja,camilan, dan mainan kunyah lainnya saat menghindarkan kucing dari penyebab alergi.

Jika kucing Anda memiliki reaksi alergi terhadap daging tertentu, coba makanan dengan sumber protein baru seperti bebek atau daging rusa. Jika masih alergi, kucing Anda membutuhkan makanan dengan protein yang dipecah secara khusus. Untuk diagnosis dan pilihan perawatan yang akurat, selalu konsultasikan dengan dokter hewan Anda dan minta rekomendasi makanan terbaik untuk mengatasi alergi makanan yang dialami kucing Anda.

 

source : suara.com
Facebook
Twitter
WhatsApp
Email
Print

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *